Kode Etik Pelanggaran

Pada tanggal 8 Januari 2014, saya melihat kejadian ketika saya pulang kuliah ada supir angkot menerobos lampu merah. dan dari arah yang berlawanan ada seorang pengendara motor yang ingin memutar balik, karna lampu lalu lintas sudah menunjukkan warna hijau. Akibatnya pengendara motor tertabrak oleh angkot yang melaju sangat cepat dan si pengendara motor jatuh ditempat bersama motor yang ia kendarai. Si pengendara motor tergeletak di jalan karna ia mendapat luka yang cukup serius dan supir angkot yang menabrak nya serta orang – orang sekitar yang melihat kejadian itu langsung menolong si pengendara motor tersebut. Dari kejadian tersebut bisa menyadarkan kita tentang patuh terhadap lalu lintas. Karna akibat pelanggaran yang kita lakukan bisa membahayakan diri kita dan orang lain serta kita juga akan terlibat kasus dengan pihak yang berwajib.

Pada tanggal 9 Januari 2014, ketika saya sedang menunggu bus di halte, ada seorang pemuda yang merokok. Tidak berjauhan dengan si pemuda tersebut, ada seorang ibu yang menggendong anak kecil. Saya merasa kesal dengan pemuda tersebut, dia sangat asyik merokok sambil mendengarkan musik, tapi disamping itu dia tidak memikirkan bahaya dari perbuatannya itu, asap rokoknya bisa membuat orang – orang didekatnya merasakan batuk – batuk dan sangat tidak baik untuk kesehatan apalagi kalau perokok pasif, akan berdampak lebih buruk daripada perokok aktif. Lalu saya menegor si pemuda tersebut untuk mematikan rokok nya dan untuk tidak merokok ditempat – tempat umum serta menghargai orang – orang disekitarnya yang perokok pasif.

Pada tanggal 10 Januari 2014, ketika saya sedang berada didalam bus. Ada seorang bapak yang marah – marah ketika sedang menelepon. Saya dan penumpang lainnya mengarahkan perhatian ke bapak tersebut. Di samping saya ada beberapa pemuda yang berdiri terlihat asyik mengobrol. Kondisi saat itu, bus penuh dan ada sebagian penumpang yang harus berdiri karna tidak kebagian tempat duduk. Dan setelah bapak itu selesai menelepon dengan nadanya yang keras, selang beberapa waktu ada seorang pemuda yg sedang duduk bernyanyi sangat keras dan terlihat seperti orang gila. Penumpang pun kembali mengarahkan perhatian nya ke pemuda tersebut. Dan salah satu pemuda yang tadi terlihat sempat asyik mengobrol mengambil kesempatan untuk mencuri handphone dan dompet ibu – ibu yang sedang duduk. Lalu pemuda itu langsung buru – buru untuk keluar dari bus. Ibu – ibu tersebut melihat bahwa tas nya sudah terbuka. Ibu – ibu tersebut langsung berteriak dan menangis. Para penumpang langsung terkejut dengan kejadian yang dialami ibu – ibu tersebut. Dan tidak ada yang bisa menolong karna ibu – ibu tersebut menyadari nya terlalu lama, sedangkan pemuda itu sudah turun dari bus sekitar 10 menit yang lalu dan bus pada saat itu melaju dengan sangat cepat. Pelajaran yang bisa diambil, sebaiknya kita harus hati – hati ditempat – tempat umum dan agar tidak mengeluarkan barang – barang berharga, sehingga tidak menarik perhatian si pencuri.

Pada tanggal 11 Januari 2014, ketika saya sedang berdiri di halte untuk menunggu bus, didepan saya ada mobil yang berhenti untuk menjemput temannya yang kebetulan sedang menunggu dihalte. Lalu ketika mobil bewarna merah tadi berjalan beberapa kilometer, terlihat mobil tersebut langsung mengarah ke arah kanan tanpa memberi tanda lampu sen, disamping mobil yang bewarna merah itu ada seorang ibu – ibu yang membawa anak kecil naik motor dan si ibu yang mengendarai motor hendak mengasih tanda ingin berbelok ke arah kiri. Mobil yang bewarna merah tersebut menyerempet ibu – ibu yang naik motor bersama anak kecil yang ia bawa. Ibu – ibu dan anak kecil itu langsung terjatuh dan si ibu terlihat kesakitan dan si anak kecil menangis dengan sangat keras. Lalu orang – orang disekitarnya langsung menolong ibu – ibu tersebut dan menuntut si pengendara mobil tersebut akibat kelalaian nya. Dari kejadian ini kita harus lebih hati – hati untuk membawa kendaraan, perhatikan kanan kiri sebelum berbelok dan selalu memberi tanda lampu sen ketika ingin berbelok agar tidak terjadi kejadian seperti ini lagi.